MEDAN, KOMPAS.com - Deputy Head of Delegation,
Delegation of the European Union to Indonesia, Brunei Darussalam and
ASEAN, Colin Crooks, mengungkapkan, pemerintah negara-negara Uni Eropa
sangat bangga dapat membantu pemerintah Indonesia meningkatkan mutu
pendidikan melalui berbagai program beasiswa di banyak universitas
bergengsi di negara-negara Eropa. Ia berharap, program ini dapat
memberikan manfaat yang baik pada Indonesia dan menjaga hubungan erat
antarpemerintahan.
Colin mengungkapkan, saat ini ratusan pelajar
Indonesia dikirim untuk melanjutkan studi di berbagai universitas di
Eropa melalui kesempatan beasiswa Erasmus Mundus.
"Saya senang sekali banyak institusi pendidikan Eropa yang antusias kepada pelajar dari Indonesia," kata Colin saat ditemui Kompas.com,
pada Pameran Pendidikan Tinggi Eropa atau European Higher Education
Fair (EHEF), di Grand Aston City Hall Hotel, Medan, Selasa (15/11/2011).
Menurutnya, partisipasi dalam program beasiswa yang digagas Uni Eropa
ini wujud dari banyaknya institusi pendidikan di Eropa yang ingin
mengangkat Indonesia menjadi negara yang layak terkait investasi jangka
panjang melalui pendidikan.
"Karena pendidikan adalah investasi jangka panjang, Uni Eropa ingin menanamkan investasi pada pelajar Indonesia," jelasnya.
Colin menambahkan, keterlibatan Uni Eropa dalam sektor pendidikan di
Indonesia tidak hanya sebatas pada pendidikan tinggi, namun pada semua
jenjang pendidikan. Menurutnya, hal ini sejalan dengan fokus utama dalam
kerjasama pembangunan Uni Eropa dan Indonesia.
"Di Asia,
Indonesia termasuk penerima bantuan pembangunan Uni Eropa yang terbesar.
Ini jaminan untuk membantu pengentasan kemiskinan dan pertumbuhan
ekonomi melalui peningkatan mutu pendidikan, daya saing dan
produktivitas tenaga kerja. Kami berharap kemitraan ini akan semakin
erat," katanya.
Sementara itu, ditemui Kompas.com secara
terpisah, akhir pekan lalu, Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia,
Brunei Darussalam, dan ASEAN, Julian Wilson mengungkapkan, dalam bidang
pendidikan, Uni Eropa secara serius membantu pemerintah Indonesia
melalui berbagai program pendidikan. Salah satunya, mewujudkan program
yang mendukung rencana strategis pemerintah, dalam hal ini Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
"Kami mendukung renstra pemerintah
Indonesia. Uni Eropa punya 400 juta euro untuk membantu pemerintah
mewujudkan standar pendidikan dasar dan kebijakan pemerintah. Kami
percaya kepada pemerintah sebagai partner yang seimbang dan memberikan
uang kepada kementerian untuk diimplementasikan dalam berbagai program,"
kata Julian, disela EHEF 2011, di Jakarta.
Untuk kerjasama dalam
bidang pendidikan tinggi, selain mengadakan kerjasama dengan berbagai
universitas, Uni Eropa juga mendukung pengembangan riset melalui
kerjasama dengan institusi pendidikan tinggi di Indonesia.
0 comments:
Posting Komentar
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.